Diskominfops dan BKPSDM Bartim belajar ke Balangan

Diskominfops dan BKPSDM Bartim belajar ke Balangan

Diskominfops – Balangan. Dinas Komunikasi Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfops) beserta Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Barito Timur melaksanakan studi banding penerapan aplikasi E-Kinerja ke Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Balangan (Senin, 30 Agustus 2021)

Pada pertemuan tersebut, diterima langsung oleh Kepala BKPPD Kabupaten Balangan Sufriannor, S.Sos., M.AP. beserta Kepala Bidang dan Kepala Sub bidang yang membidangi pelaksanaan aplikasi E-Kinerja. Kesempatan itu Kepala BKPPD Kabupaten Balangan menyampaikan sambutan yang baik dan merasa tersanjung dengan kedatangan pihak Pemerintah Kabupaten Barito Timur, dalam hal ini diwakilkan oleh Diskominfops dan BKPSDM. Karna jika dilihat dari historis keberadaan Kabupaten Barito Timur dan Kabupaten Balangan sendiri selain bertetangga dekat juga terbilang seumuran.

Kepala Diskominfops Kabupaten Barito Timur (Kiri) menyerahkan cinderamata kepada Kepala BKPPD Kabupaten Balangan (Kanan)

Pada kesempatan itu juga, BKPSDM Kabupaten Barito Timur menanyakan permasalahan uraian tugas dan kredit jabatan fungsional tertentu, besaran tambahan penghasilan dan sistem presensi/kehadiran pegawai apakah sudah online atau offline, serta meminta sharing pengalaman bagaimana kesulitan dan kendala yang dialami pada saat awal penerapan aplikasi E-Kinerja. Sedangkan pihak Diskominfops Kabupaten Barito Timur menanyakan kebutuhan spesifikasi teknis server dan sistem aplikasi presensi pegawai jika sudah online.

Pihak  BKPPD Kabupaten Balangan yang diwakili Kepala Sub Bidang Informasi Kepegawaian, Arswendi Arrisdhira, S.Kom menjelaskan bahwa latar belakang penerapan aplikasi E-Kinerja di Balangan didasari oleh tuntutan pegawai yang ingin segera diterapkannya tambahan penghasilan, disamping itu juga hasil rekomendasi KPK agar diterapkannya suatu sistem aplikasi yang menunjang pelaksanaan tambahan penghasilan, kemudian kebetulan pada tahun 2019 itu Balagan terpilih menjadi salah satu Pilot Project-nya BKN untuk penerapan aplikasi E-Kinerja.

Arswendi Arrisdhira, S.Kom (Kanan, Pojok) sedang menjelaskan sistem e-kinerja di Kabuppaten Balangan

Arswendi juga menjelaskan Pemerintah Kabupaten Balangan menggunakan 3 aplikasi dalam penerapan E-Kinerja yaitu Daily Evaluations System (DES), 360, Silka Online (Sistem Informasi Kepegawaian) dan 1 aplikasi penunjang yaitu Aplikasi Absensi Kepegawaian Balangan (Berbasis Android) yang dikelola oleh Diskominfo Kabupaten Balangan. Aplikasi tersebut terintegrasi secara fungsionalitas. Dimana aplikasi DES untuk menghitung nilai SKP, yang kemudian data nilai SKP tersebut dikirimkan ke Silka Online untuk dihitung bersama Nilai Persentase Absensi yang diperoleh dari Aplikasi Absensi Kepegawaian Balangan. Sedangkan aplikasi 360 sebagai bagian dari sistem penilaian perilaku diintegrasikan dengan Silka Online untuk memperoleh data hasil Penilaian Prestasi Kerja ASN.

“Aplikasi E-Kinerja yang diperoleh dari BKN juga telah dimodifikasi menyesuaikan regulasi peraturan daerah tetang tambahan penghasilan pegawai yang berlaku di Balangan ,” tambahnya.

Berkaca dari hasil pertemuan tersebut jika dibandingkan maka Pemerintah Kabupaten Barito Timur masih belum sampai setengah jalan menuju proses penerapan aplikasi E-Kinerja yang benar-benar sama seperti Kabupaten Balangan. Meski demikian Pemerintah Kabupaten Barito Timur optimis dapat mengejar ketertinggalan tersebut.(FA)



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

3 × two =