Tupoksi

Kepala Dinas

Dalam  melaksanakan  tugas  pokok  tersebut, Kepala Dinas menyelenggarakan fungsi :

  1. perumusan 
    kebijakan  di  bidang 
    pengelolaan  informasi dan  komunikasi publik,  penyelenggaraan  e-Government,  pengelolaan 
    data  statistik  dan keamanan informasi dan kesekretariatan;
  2. pelaksanaan 
    kebijakan  di  bidang 
    pengelolaan  informasi  dan 
    komunikasi publik, 
    penyelenggaraan  e-Government,  pengelolaan 
    data  statistik  dan keamanan informasi dan kesekretariatan;
  3. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang pengelolaan
    informasi dan komunikasi  publik,  penyelenggaraan  e-Government,  pengelolaan 
    data statistik dan keamanan informasi dan kesekretariatan;
  4. pelaksanaan administrasi dinas; dan
  5. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati.

Dalam  menyelenggarakan  fungsi  tersebut, Kepala Dinas mempunyai uraian tugas:

  1. merumuskan 
    kebijakan  terkait  pengelolaan 
    opini  dan  aspirasi 
    publik  di lingkup  pemerintah 
    daerah,  pengelolaan  informasi 
    untuk  mendukung kebijakan  nasional 
    dan  pemerintah  daerah, 
    penyediaan  konten  lintas sektoral  dan 
    pengelolaan  media  komunikasi 
    publik,  penguatan  kapasitas sumber  daya 
    komunikasi  publik  dan 
    penyediaan  akses  informasi, pelayanan  informasi 
    publik  penyelenggaraan  Government  Chief Information  Officer 
    (GCIO),  layanan  kehumasan, 
    layanan  infrastuktur dasar  Data
    Center
    ,  Disaster Recovery Center 
    &  Teknologi  Informasi 
    dan Komunikasi  (TIK),  layanan 
    akses  internet  dan 
    intranet,  layanan  sistem komunikasi  intra 
    pemerintah  daerah,  layanan 
    manajemen  data  dan informasi e-Government, layanan pengembangan dan pengelolaan aplikasi
    generik  dan  spesifik 
    dan  suplemen  yang 
    terintegrasi,  integrasi  layanan publik  dan 
    kepemerintahan,  penyelenggaraan  ekosistem 
    Teknologi Informasi  dan  Komunikasi 
    (TIK) Smart  City, 
    pengembangan  sumber  daya Teknologi  Informasi 
    dan  Komunikasi  (TIK) 
    pemerintah  daerah  dan masyarakat,  layanan 
    nama  domain  dan 
    sub  domain  bagi lembaga, pelayanan  publik 
    dan  kegiatan,  pengelolaan 
    data  informasi  dan dokumentasi  pembangunan 
    daerah,  penyelenggaraan  survei 
    dan penyediaan kompilasi produk administrasi bidang sosial, ekonomi,
    politik, hukum  dan  HAM, 
    penyediaan  layanan  persandian 
    informasi  dan komunikasi  daerah, 
    pengelolaan  dan  pengadministrasian  berita 
    sandi daerah,  dan  penyediaan 
    dukungan  teknologi  pengamanan informasi, penyelenggaraan  tata 
    kelola  dan  budaya 
    keamanan  informasi,  layanan penanganan insiden keamanan informasi
    pada lingkup daerah;
  2. melaksanakan 
    kebijakan  terkait  pengelolaan 
    opini  dan  aspirasi 
    publik  di lingkup  pemerintah 
    daerah,  pengelolaan  informasi 
    untuk  mendukung kebijakan  nasional 
    dan  pemerintah  daerah, 
    penyediaan  konten  lintas sektoral  dan 
    pengelolaan  media  komunikasi 
    publik,  penguatan  kapasitas sumber  daya 
    komunikasi  publik  dan 
    penyediaan  akses  informasi, pelayanan  informasi 
    publik  penyelenggaraan  Government  Chief Information  Officer 
    (GCIO),  layanan  kehumasan, 
    layanan  infrastuktur dasar  Data
    Center
    ,  Disaster Recovery Center 
    &  Teknologi  Informasi 
    dan Komunikasi  (TIK),  layanan 
    akses  internet  dan 
    intranet,  layanan  sistem komunikasi  intra 
    pemerintah  daerah,  layanan 
    manajemen  data  dan informasi e-Government, layanan pengembangan dan pengelolaan aplikasi
    generik  dan  spesifik 
    dan  suplemen  yang 
    terintegrasi,  integrasi  layanan publik  dan 
    kepemerintahan, 
    penyelenggaraan  ekosistem  Teknologi Informasi  dan 
    Komunikasi  (TIK) Smart 
    City
    ,  pengembangan  sumber 
    daya Teknologi  Informasi  dan 
    Komunikasi  (TIK)  pemerintah 
    daerah  dan masyarakat,  layanan 
    nama  domain  dan 
    sub  domain  bagi lembaga, pelayanan  publik 
    dan  kegiatan,  pengelolaan 
    data  informasi  dan dokumentasi  pembangunan 
    daerah,  penyelenggaraan  survei 
    dan penyediaan kompilasi produk administrasi bidang sosial, ekonomi,
    politik, hukum  dan  HAM, 
    penyediaan  layanan  persandian 
    informasi  dan komunikasi  daerah, 
    pengelolaan  dan  pengadministrasian  berita 
    sandi daerah,  dan  penyediaan 
    dukungan  teknologi  pengamanan 
    informasi, penyelenggaraan 
    tata  kelola  dan 
    budaya  keamanan  informasi, 
    layanan penanganan insiden keamanan informasi pada lingkup daerah;
  3. melaksanakan 
    evaluasi  dan  pelaporan 
    terkait  pengelolaan  opini 
    dan aspirasi  publik  di 
    lingkup  pemerintah  daerah, 
    pengelolaan  informasi untuk  mendukung 
    kebijakan  nasional  dan 
    pemerintah  daerah, penyediaan  konten 
    lintas  sektoral  dan 
    pengelolaan  media  komunikasi publik,  penguatan 
    kapasitas  sumber  daya 
    komunikasi  publik  dan penyediaan akses informasi, pelayanan
    informasi publik penyelenggaraan Government Chief Information Officer (GCIO), layanan kehumasan, layanan infrastuktur  dasar  Data Center,  Disaster
    Recovery Center
      &  Teknologi Informasi  dan 
    Komunikasi  (TIK),  layanan 
    akses  internet  dan 
    intranet, layanan sistem komunikasi intra pemerintah daerah, layanan
    manajemen data  dan  informasi 
    e-Government,  layanan  pengembangan 
    dan pengelolaan aplikasi generik dan spesifik dan suplemen yang
    terintegrasi, integrasi layanan publik dan kepemerintahan, penyelenggaraan
    ekosistem Teknologi  Informasi  dan 
    Komunikasi  (TIK) Smart 
    City
    ,  pengembangan
    sumber  daya  Teknologi 
    Informasi  dan  Komunikasi 
    (TIK)  pemerintah daerah  dan 
    masyarakat,  layanan  nama 
    domain  dan  sub 
    domain  bagi lembaga, pelayanan
    publik dan kegiatan, pengelolaandata informasi dan dokumentasi  pembangunan 
    daerah,  penyelenggaraan  survei 
    dan penyediaan kompilasi produk administrasi bidang sosial, ekonomi,
    politik, hukum  dan  HAM, 
    penyediaan  layanan  persandian 
    informasi  dan komunikasi  daerah, 
    pengelolaan  dan  pengadministrasian  berita 
    sandi daerah,  dan  penyediaan 
    dukungan  teknologi  pengamanan 
    informasi, penyelenggaraan 
    tata  kelola  dan 
    budaya  keamanan  informasi, 
    layanan penanganan insiden keamanan informasi pada lingkup daerah;
  4. melaksanakan 
    koordinasi  dengan  pihak 
    terkait  perihal  pelaksanaan kegiatan urusan komunikasi dan
    informatika, statistik dan persandian;
  5. melaksanakan 
    evaluasi  dan  menilai 
    hasil  prestasi  kerja 
    bawahan  sesuai program dan
    rencana yang telah ditentukan sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan
    karier;
  6. melaksanakan
    administrasi dinas; dan
  7. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati.

Sekretariat

Sekretariat  dipimpin  oleh  Sekretaris  Dinas  yang  dalam  melaksanakan  tugas pokok dan fungsinya berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. Sekretaris Dinas  mempunyai  tugas  pokok  melaksanakan koordinasi pelaksanaan  tugas,  pembinaan  dan  pemberian  dukungan administrasi kepada  seluruh  bidang  pada  dinas,  penyelenggaraan  hubungan  masyarakat lingkup  dinas  serta  melaksanakan  tugas  kedinasan  lainnya  yang  diberikan oleh pimpinan baik tertulis maupun lisan.

Dalam  melaksanakan  tugas  pokoknya, Sekretaris menyelenggarakan fungsi:

  1. pelaksanaan koordinasi kegiatan di lingkup dinas;
  2. koordinasi dan penyusunan rencana dan program dinas;
  3. pembinaan  dan  pemberian 
    dukungan  administrasi  yang 
    meliputi ketatausahaan, 
    kepegawaian,  keuangan,  kerumahtanggaan,  arsip, 
    dan dokumentasi dinas;
  4. pembinaan dan penyelenggaraan organisasi dan tata
    laksana, kerjasama, dan hubungan masyarakat lingkup dinas;
  5. koordinasi dan penyusunan peraturan produk hukum daerah;
  6. penyelenggaraan
    pengelolaan aset barang milik dinas; dan
  7. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Dalam  menyelenggarakan  fungsi  tersebut, Sekretaris mempunyai uraian tugas :

  1. merencanakan program kerja kesekretariatan berdasarkan
    prioritas target sasaran  yang  akan 
    dicapai  sebagai  pedoman 
    pelaksanaan  kegiatan  yang transparan, tertib, dan patut serta
    rasional;
  2. memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada bawahan bagian
    sekretariat berdasarkan  tugas  pokok 
    dan  fungsi  agar 
    pelaksanaan tugas  dapat
    terlaksana dengan baik;
  3. membina 
    pegawai  di  lingkup 
    dinas  baik  secara 
    lisan  maupun  tertulis untuk pembinaan mental, pola fikir
    dan peningkatan disiplin pegawai;
  4. membina  dan  mengatur 
    penyelenggaraan  urusan  ketatausahaan, pengawasan  dalam 
    urusan  kerumahtanggaan  dan 
    perlengkapan, pengelolaan 
    tata  usaha  keuangan 
    dan  kepegawaian  serta 
    tugas-tugas umum  lainnya  sesuai 
    dengan  peraturan  perundang-undangan  berlaku agar 
    program  dan  kegiatan 
    yang  dilaksanakan  sesuai 
    dengan  rencana yang telah
    ditetapkan;
  5. mengatur 
    pelaksanaan  penyiapan  data 
    informasi,  kehumasan  lingkup dinas 
    dan  inventarisasi  berdasarkan 
    ketentuan  yang  berlaku 
    guna kelancaran  pelaksanaan  tugas  kesekretariatan  khususnya 
    pemberian layanan data informasi, kehumasan dan inventarisasi aset milik
    daerah;
  6. mengkoordinasikan  program 
    kegiatan  kepada  masing-masing 
    sub  bagian agar  terjalin 
    kerjasama  yang  baik 
    dan  saling   mendukung 
    program kegiatan  dinas  berdasarkan 
    peraturan  perundang-undangan  dan ketentuan 
    yang  berlaku  agar 
    tercipta  urusan  ketatausahaan 
    dinas  yang profesional;
  7. melaksanakan 
    pelaporan  hasil  pelaksanaan 
    tugas  kegiatan kesekretariatan
    baik pengelolaan urusan rumah tangga dan perlengkapan kepegawaian  keuangan 
    dan  tugas  tugas 
    umum  lainnya  sesuai 
    dengan peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku agar
    kepada pimpinan  untuk  bahan 
    informasi  bagi  pimpinan 
    dan  arah kebijakan selanjutnya;
  8. melaksanakan 
    koordinasi  dengan  kepala 
    bidang,  kepala  UPTD 
    dan instansi  terkait  sesuai 
    dengan  peraturan  perundang-undangan  dan ketentuan 
    yang  berlaku  agar 
    terjalin  kerjasama  yang solid 
    dan  harmonis serta  saling  
    mendukung  program  dan  kegiatan  
    baik  di  lingkup 
    internal dinas maupun eksternal dinas;
  9. melaksanakan evaluasi
    kegiatan kesekretariatan baikpengelolaan urusan rumah tangga dan perlengkapan
    kepegawaian, perencanaan, pengelolaan keuangan 
    dan  tugas-tugas  umum 
    lainnya  sesuai  dengan peraturan perundang-undangan  dan 
    ketentuan  yang  berlaku 
    sebagai  bahan pertanggung jawaban
    kepada pimpinan;
  10. melaksanakan  evaluasi 
    dan  menilai  hasil 
    prestasi  kerja  bawahan 
    sesuai program dan rencana yang telah ditentukan sebagai bahan
    pertimbangan dalam pengembangan karier; dan
  11. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Sub Bagian Umum, Perlengkapan dan Kepegawaian

Sub Bagian Umum, Perlengkapan dan Kepegawaian dipimpin oleh kepala sub bagian   yang  dalam  melaksanakan  tugas  pokok  dan  fungsinya  berada  di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Dinas. Kepala Sub Bagian Umum, Perlengkapan dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan umum, perlengkapan, kepegawaian, persuratan dan  kearsipan,  penyelenggaraan  urusan  kehumasan  serta  melaksanakan tugas  kedinasan  lainnya  yang  diberikan  oleh  atasan  baik  tertulis  maupun lisan.

Dalam  melaksanakan  tugas  pokoknya, Kepala  Sub  Bagian  Umum,  Perlengkapan  dan  Kepegawaian menyelenggarakan fungsi:

  1. pelaksanaan urusan umum terkait pengelolaan kebutuhan
    rumah tangga dinas;
  2. pelaksanaan 
    urusan  perlengkapan  terkait 
    penataan  dan  pengelolaan 
    aset barang milik dinas;
  3. pelaksanaan urusan kepegawaian terkait administrasi
    kepegawaian;
  4. pelaksanaan  urusan  persuratan 
    dan  kearsipan  terkait administrasi dokumen surat menyurat
    kedinasan;
  5. penyelenggaraan 
    urusan  kehumasan  terkait 
    pelayanan  informasi  publik dinas dan kerja sama kelembagaan; dan
  6. pelaksanaan  tugas 
    kedinasan  lainnya  yang 
    diberikan  oleh  atasan 
    baik tertulis maupun lisan.

Dalam menyelenggarakan fungsi tersebut, Kepala Sub Bagian Umum, Perlengkapan dan Kepegawaian mempunyaiuraian tugas :

  1. merencanakan 
    program  kerja  urusan 
    umum,  perlengkapan   dan kepegawaian  berdasarkan 
    prioritas  target  sasaran 
    yang  akan  dicapai sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan;
  2. menyiapkan  
    administrasi  surat   perintah 
    perjalanan dinas  bagi  pegawai baik 
    surat  perintah  perjalanan 
    dinas  dalam  daerah 
    maupun  luar  daerah berdasarkan peraturan
    perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku agar  perjalanan 
    dinas   yang  dilaksanakan 
    oleh  pegawai  yang bersangkutan dapat terkontrol dengan
    baik guna tertib adminstrasi;
  3. menyiapkan 
    layanan  urusan  administrasi 
    kepegawaian  seperti  izin belajar, 
    usulan  cuti,  usulan 
    kenaikan  pangkat,  kenaikan 
    gaji  berkala, pemberian  izin 
    nikah  dan  cerai, 
    usulan  diklat  penjenjangan 
    dan  diklat teknis,  usulan 
    pembuatan   kartu  pegawai, 
    kartu  istri/kartu  suami, tunjangan  anak/keluarga,  BPJS, 
    taperum  dan  taspen 
    berdasarkan peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku agar
    urusan administrasi kepegawaian dapat diproses lebih lanjut;
  4. menyusun 
    rencana  penghapusan  barang 
    berdasarkan  peraturan perundang-undangan  yang  berlaku  agar 
    barang/aset  daerah   dalam kondisi rusak tidak dimasukan kembali
    dalam kartu  inventaris barang (KIB);
  5. menyusun 
    rencana  pengadaan  alat 
    tulis  kantor,  perlengkapan 
    dan peralatan  dinas  sesuai 
    dengan  kebutuhan  untuk 
    menunjang  kegiatan operasional
    dinas;
  6. menyusun  usulan 
    formasi  (Bezzeting)  pegawai 
    berdasarkan  peraturan
    Perundang-undangan  dan  ketentuan 
    yang  berlaku  agar 
    usulan  formasi pegawai  yang 
    diajukan  dapat  diproses 
    lebih  lanjut  sesuai 
    kebutuhan dinas;
  7. menyusun 
    daftar  urut  kepangkatan 
    berdasarkan  peraturan  perundangundangan  dan 
    ketentuan  yang  berlaku 
    agar  kepangkatan  pegawai 
    dapat tertata sesuai dengan tingkat/jenjang jabatan pegawai;
  8. menyusun 
    struktur  organisasi,  tugas 
    pokok  dan  fungsi, 
    uraiantugas jabatan eselonering dan jabatan fungsional umum berdasarkan
    peraturan perundang-undangan  dan  ketentuan 
    yang  berlaku  agar 
    pelaksanaan tugas  dan  kegiatan 
    terarah,  transparan,  tertib, 
    patut  dan  rasional 
    sesuai dengan prinsif dasar organisasi;
  9. menyusun  analisis 
    jabatan  di  lingkup 
    dinas  berdasarkan  peraturan perundang-undangan  dan 
    ketentuan  yang  berlaku 
    agar  jabatan  yang disusun sesuai dengan beban kerja masing-masing
    pemegang jabatan;
  10. menyusun  formasi 
    jabatan  di  lingkup 
    dinas  berdasarkan  ketentuan 
    dan peraturan  perundang-undangan  yang 
    berlaku  guna  pengusulan 
    atas jabatan yang kosong/belum terisi;
  11. mengatur 
    administrasi  dan  pelaksanaan 
    surat  masuk  dan 
    surat  keluar sesuai dengan
    ketentuan Tata Naskah Dinas (TND) berdasarkan peraturan perundang-undangan  dan 
    ketentuan  yang  berlaku 
    agar pengadmisnistrasian  dan  pelaksanaan 
    surat  masuk  dan surat 
    keluar terkelola dengan baik;
  12. memberi  petunjuk 
    kepada  bawahan  di 
    lingkup  sub  bagian 
    umum perlengkapan  dan  kepegawaian 
    baik  secara  lisan 
    maupun  tertulis  untuk menghindari penyimpangan dan kesalahan
    dalam pelaksanaan tugas;
  13. mengontrol 
    absensi  terhadap  kehadiran 
    pegawai  baik  absensi 
    harian maupun absensi khusus sesuai dengan petunjuk atasan;
  14. mengontrol 
    pengadministrasian 
    barang/aset  berdasarkan  peraturan perundang-undangan  tentang 
    pengelolaan  barang/aset  daerah 
    agar pengadministrasian barang/aset tertata dengan baik;
  15. melaksanakan pengelolaan organisasi dan tatalaksanadinas
    berdasarkan peraturan 
    perundang-undangan  dan  ketentuan 
    yang  berlaku  agar pengelolaan  organisasi 
    dan  tatalaksana  berjalan 
    sesuai  prinsif-prinsif organisasi;
  16. melaksanakan 
    pengelolaan  dan  penyediaan 
    fasilitas  purna  tugas 
    dan pindah tugas pegawai ke instansi lain dalam daerahmaupun luar daerah
    berdasarkan  peraturan  perundang-undangan  dan 
    ketentuan  yang berlaku  agarpegawai 
    yang  sudah  purna 
    tugas   dan  pegawai 
    yang  pindah tugas dapat dilayani
    dengan baik;
  17. melaksanakan inventarisasi, pendataan dan penataan arsip
    dan dokumen kepegawaian berdasarkan peraturan perundang-undangandan ketentuan
    yang  berlaku  untuk 
    memudahkan  pencarian  arsip 
    bila  sewaktu-waktu arsip tersebut
    dibutuhkan;
  18. melaksanakan  evaluasi 
    dan  menilai  hasil 
    prestasi  kerja  bawahan 
    sesuai program dan rencana yang telah ditentukan sebagai bahan
    pertimbangan dalam pengembangan karier; dan
  19. melaksanakan 
    tugas  kedinasan  lainnya 
    yang  diberikan oleh  atasan 
    baik tertulis maupun lisan.

Sub  Bagian  Perencanaan  dan  Keuangan

Sub  Bagian  Perencanaan  dan  Keuangan  dipimpin  oleh  kepala  sub  bagian yang  dalam  melaksanakan  tugas  pokok  dan  fungsinya  berada  di  bawah  dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Dinas. Kepala  Sub  bagian  Perencanaan  dan  Keuangan  mempunyai  tugas  pokok melaksanakan  koordinasi  dan  penyusunan  rencana  program  dan  anggaran, pelaksanaan  evaluasi  dan  pelaporan,  penatausahaan  dan  pengelolaan keuangan  serta  melaksanakan  tugas  kedinasan  lainnya yang  diberikan  oleh atasan baik tertulis maupun lisan.

Dalam  melaksanakan  tugas  pokoknya, Kepala Sub bagian Perencanaan dan Keuangan menyelenggarakan fungsi:

  1. penyiapan koordinasi dan penyusunan rencana dan program
    dinas;
  2. penyiapan koordinasi dan penyusunan anggaran dinas;
  3. penyiapan 
    koordinasi,  monitoring,  evaluasi, 
    dan  penyusunan  laporan dinas;
  4. pembinaan 
    pengelolaan,  monitoring,  dan 
    evaluasi  pelaksanaan  anggaran dinas;
  5. pembinaan  dan  pelaksanaan 
    verifikasi  anggaran  dan 
    akuntansi  serta penyusunan
    laporan keuangan dinas; dan
  6. pelaksanaan  tugas 
    kedinasan  lainnya  yang 
    diberikan  oleh  atasan 
    baik tertulis maupun lisan.

Dalam menyelenggarakan fungsi tersebut, Kepala Sub bagian Perencanaan dan Keuangan mempunyai uraian tugas :

  1. merencanakan 
    kegiatan  program  kerja 
    urusan  perencanaan  dan keuangan berdasarkan prioritas target
    sasaran yang akan dicapai sebagai pedoman 
    pelaksanaan  kegiatan  agar 
    kegiatan  program  sub 
    bagian perencanaan dan keuangan berjalan optimal;
  2. menyiapkan 
    bahan  penyusunan  Dokumen 
    Pelaksana  Anggaran  (DPA) berdasarkan prioritas target sasaran
    yang akan dicapai sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan;
  3. menyiapkan 
    dan  menyusun  laporan 
    keuangan  semesteran triwulan
    pertama,  triwulan  kedua, 
    triwulan  ketiga  dan 
    laporan  keuangan  akhir tahun 
    berdasarkan  Dokumen  Pelaksana 
    Anggaran  (DPA)  dinas 
    agar laporan keuangan akhir tahun dinas tertib dan rasional;
  4. menyiapkan 
    bahan  SPM  lingkup 
    dinas  berdasarkan  keperluan 
    untuk pembayaran kegiatan Belanja Langsung (BL) dan Belanja Tidak
    Langsung (BTL)   yang  dilaksanakan 
    agar   dengan  kebutuhan 
    dinas program  dan kegiatanyang
    telah dilaksanakan dapat diproses lebih lanjut;
  5. menyusun  
    Rencana  Strategis  (RENSTRA) 
    dan  Rencana  Kerja 
    (RENJA) dinas  berdasarkan  programkegiatan  dinas 
    agar  pelaksanan  kegiatan tercapai optimal sesuai rencana yang
    telah ditetapkan;
  6. menyusun  Standar 
    Operasional  Prosedur  (SOP) 
    dan  Standar  Pelayanan Minimal  (SPM) 
    dinas   berdasarkan  peraturan 
    dan  perundang-undangan dan  ketentuan 
    yang  berlaku  sebagai 
    pedoman  pelaksanaan  tugas 
    dalam memberikan pelayanan publik di bidang komunikasi daninformatika;
  7. menyusun LPPD, LKPJ, LAKIP berdasarkan program kegiatan
    yang telah dilaksanakan agar pelaporan yang disusun tepat waktu dan rasional;
  8. menyusun 
    Indikator  Kinerja  Kabupaten 
    (IKK)  dan  Indikator 
    Kinerja Utama  (IKU)  dinas 
    berdasarkan  Rencana  Strategis 
    (RENSTRA)  dan Rencana  Kerja 
    (RENJA)  agar  kegiatan 
    yang  bersifat  prioritas 
    di  bidang komunikasi dan
    informatika dapat terlaksana optimal;
  9. memberi  petunjuk 
    kepada  bawahan  di 
    lingkup  sub  bagian 
    perencanaan dan  keuangan  baik 
    secara  lisan  maupun 
    tertulis  untuk  menghindari penyimpangan dan kesalahan dalam
    pelaksanaan tugas;
  10. memeriksa  dan 
    memperhatikan  hasil  kerja 
    para  bawahandi  lingkup 
    sub bagian  perencanaan  dan 
    keuangan  berdasarkan  tugas 
    yang  didisposisi sebagai  bahan 
    dalam  untuk  penyempurnaan 
    hasil  kerja,  pembinaan 
    dan peningkatan karier;
  11. memeriksa 
    kelengkapan  SPP-UP,  SPP-GU, 
    SPP-TU,  SPP-LS pengadaan
    barang  dan  jasa, 
    SPP-LS  gaji,  tunjangan 
    PNS  serta  penghasilan 
    lainnya berdasarkan  Dokumen  Pelaksana 
    Anggaran  (DPA)  dinas  
    dan  sesuai ketentuan  perundang-undangan  yang 
    berlaku  sehingga  dapat 
    diproses lebih lanjut;
  12. membuat  laporan 
    hasil  pelaksanaan  tugas 
    urusan  perencanaan  dan keuangan 
    sesuai  dengan  ketentuan 
    peraturan  perundang-undangan  dan ketentuan 
    yang  berlaku  kepada 
    pimpinan  sebagai  bahan 
    informasi  dan arah kebijakan
    selanjutnya;
  13. melaksanakan  verifikasi  SPJ 
    pengeluaran  maupun  penerimaan 
    anggaran keuangan  dinas  berdasarkan 
    ketentuan  dan  peraturan 
    dan  perundangundangan  yang 
    berlaku  agar  verifikasi 
    SPJ  yang  dibuat 
    dapat dipertanggung jawaban kebenarannya;
  14. melaksanakan 
    pengelolaan  gaji  dan  
    tunjangan  pegawai  negeri 
    sipil  dan pegawai  tidak 
    tetap  di  lingkup 
    dinas  perhubungan  berdasarkan ketentuan  dan 
    perundang-undangan  yang  berlaku 
    agar  pengelolaan  gaji dan tunjangan pegawai tertib dan
    rasional;
  15. melaksanakan  pelaporan  dan 
    pembukuan  keuangan  dinas berdasarkan ketentuan  dan 
    perundang-undangan  yang  berlaku  
    agar  pembukuan keuangan dinas
    terlaksana dengan tertib, transparan dan rasional;
  16. melaksanakan 
    pembinaan  terhadap  bendahara 
    pengeluaran  dan bendahara
    penerima sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundangundangan  yang 
    berlaku  agar  terhindar 
    dari  perilaku  penyimpangan 
    dan penyalahgunaan wewenang atas anggaran dinas;
  17. melaksanakan 
    monitoring  terhadap  penyediaan 
    barang/jasa  di  lingkup dinas 
    berdasarkan  rencana  kerja 
    dan  dokumen  pelaksanaan 
    anggran dinas agar penyediaan barang/jasa sesuai dengan rencana dan
    dokumen pelaksana anggaran yang ada;
  18. melaksanakan  pembinaan 
    terhadap  pengurus  barang/aset 
    dan bendaharawan  sesuai  dengan 
    peraturan  perundang-undangan  dan ketentuan 
    yang  berlaku  agar 
    terhindar  dari  perilaku penyimpangan terhadapbarang/jasa
    dinas;
  19. melaksanakan 
    evaluasi  dan  menilai 
    hasil  prestasi  kerja 
    bawahan  sesuai program dan
    rencana yang telah ditentukan sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan
    karier; dan
  20. melaksanakan  tugas 
    kedinasan  lainnya  yang 
    diberikan oleh  atasan  baik tertulis maupun lisan.

Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik

Bidang  Pengelolaan  Informasi  dan  Komunikasi  Publik  dipimpin  oleh  kepala bidang  yang  dalam  melaksanakan  tugas  pokok  dan  fungsinya  berada  di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. Kepala  Bidang  Pengelolaan  Informasi  dan  Komunikasi  Publik  mempunyai tugas  pokok  melaksanakan  penyiapan  perumusan  dan  pelaksanaan kebijakan,  penyusunan  norma,  standar,  prosedur  dan  kriteria,  dan pemberian bimbingan teknis dan supervisi, serta pemantauan, evaluasi, dan pelaporan  di  bidang  pengelolaan  informasi  publik,  pengelolaan  komunikasi publik  dan  layanan  informasi  publik  dan  kehumasan  serta  melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh pimpinan baik tertulis maupun lisan.

Dalam  melaksanakan  tugas  pokoknya, Kepala  Bidang  Pengelolaan  Informasi  dan  Komunikasi  Publik menyelenggarakan fungsi :

  1. penyiapan 
    bahan  perumusan  kebijakan 
    di  bidang  pengelolaan 
    informasi publik, pengelolaan komunikasi publik dan layanan informasi
    publik dan kehumasan;
  2. penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang pengelolaan
    informasi publik, pengelolaan komunikasi publik dan layanan informasi publik
    dan kehumasan;
  3. penyiapan 
    bahan  penyusunan  norma, 
    standar,  prosedur,  dan 
    kriteria penyelenggaraan  di  bidang 
    pengelolaan  informasi  publik, 
    pengelolaan komunikasi publik dan layanan informasi publik dan
    kehumasan;
  4. penyiapan 
    bahan  pemberian  bimbingan 
    teknis  dan  supervisi 
    di  bidang pengelolaan  informasi 
    publik,  pengelolaan  komunikasi 
    publik  dan layanan informasi
    publik dan kehumasan;
  5. pemantauan, 
    evaluasi,  dan  pelaporan 
    di  bidang  pengelolaan 
    informasi publik, pengelolaan komunikasi publik dan layanan informasi
    publik dan kehumasan; dan
  6. pelaksanaan tugas lain
    yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Dalam  menyelenggarakan  fungsi  tersebut, Kepala  Bidang  Pengelolaan  Informasi  dan  Komunikasi  Publik  mempunyai uraian tugas :

  1. menyiapkan 
    bahan  perumusan  kebijakan 
    terkait  pengelolaan  opini 
    dan aspirasi  publik  di 
    lingkup  pemerintah  daerah, 
    pengelolaan  informasi untuk  mendukung 
    kebijakan  nasional  dan 
    pemerintah  daerah,
    penyediaan  konten  lintas 
    sektoral  dan  pengelolaan 
    media  komunikasi publik,  penguatan 
    kapasitas  sumber  daya 
    komunikasi  publik  dan penyediaan  akses 
    informasi,  dan  pelayanan 
    informasi publik penyelenggaraan  Government 
    Chief Information  Officer
      (GCIO), 
    dan layanan kehumasan di daerah;
  2. menyiapkan 
    bahan  pelaksanaan  kebijakan 
    terkait  pengelolaan  opini 
    dan aspirasi  publik  di 
    lingkup  pemerintah  daerah, 
    pengelolaan  informasi untuk  mendukung 
    kebijakan  nasional  dan 
    pemerintah  daerah,
    penyediaan  konten  lintas 
    sektoral  dan  pengelolaan 
    media  komunikasi publik,  penguatan 
    kapasitas  sumber  daya 
    komunikasi  publik  dan penyediaan  akses 
    informasi,  dan  pelayanan 
    informasi publik penyelenggaraan  Government 
    Chief Information  Officer
      (GCIO), 
    dan layanan kehumasan di daerah;
  3. menyiapkan 
    bahan  penyusunan  norma, 
    standar,  prosedur,  dan 
    kriteria penyelenggaraan 
    terkait  pengelolaan  opini 
    dan  aspirasi  publik 
    di  lingkup pemerintah  daerah, 
    pengelolaan  informasi  untuk 
    mendukung  kebijakan nasional  dan 
    pemerintah  daerah,  penyediaan 
    konten  lintas  sektoral 
    dan pengelolaan media komunikasi publik, penguatan kapasitas sumber daya
    komunikasi  publik  dan 
    penyediaan  akses  informasi, 
    dan  pelayanan informasi  publik 
    penyelenggaraan  Government 
    Chief Information  Officer

    (GCIO), dan layanan kehumasan di daerah;
  4. menyiapkan 
    bahan  pemberian  bimbingan 
    teknis  dan  supervisi 
    terkait pengelolaan  opini  dan 
    aspirasi  publik  di 
    lingkup  pemerintah  daerah, pengelolaan  informasi 
    untuk  mendukung  kebijakan 
    nasional  dan pemerintah  daerah, 
    penyediaan  konten  lintas 
    sektoral  dan  pengelolaan media komunikasi publik,
    penguatan kapasitas sumberdaya komunikasi publik  dan  penyediaan  akses 
    informasi,  dan  pelayanan 
    informasi  publik
    penyelenggaraan  Government  Chief
    Information  Officer
      (GCIO), 
    dan layanan kehumasan di daerah;
  5. melakukan 
    pemantauan,  evaluasi,  dan 
    pelaporan  terkait  pengelolaan opini  dan 
    aspirasi  publik  di 
    lingkup  pemerintah  daerah, 
    pengelolaan informasi  untuk  mendukung 
    kebijakan  nasional  dan 
    pemerintah  daerah,
    penyediaan  konten  lintas 
    sektoral  dan  pengelolaan 
    media  komunikasi publik,  penguatan 
    kapasitas  sumber  daya 
    komunikasi  publik  dan penyediaan  akses 
    informasi,  dan  pelayanan 
    informasi publik penyelenggaraan  Government 
    Chief Information  Officer
      (GCIO), 
    dan layanan kehumasan di daerah;
  6. melaksanakan  koordinasi 
    dengan  pihak  terkait 
    perihal  pelaksanaan kegiatan  pengelolaan 
    opini  dan  aspirasi 
    publik  di  lingkup 
    pemerintah daerah, pengelolaan informasi untuk mendukung kebijakan
    nasional dan pemerintah  daerah,  penyediaan 
    konten  lintas  sektoral 
    dan  pengelolaan media komunikasi
    publik, penguatan kapasitas sumberdaya komunikasi publik  dan 
    penyediaan  akses  informasi, 
    dan  pelayanan  informasi 
    publik penyelenggaraan  Government 
    Chief Information  Officer
      (GCIO), 
    dan layanan kehumasan di daerah;
  7. melaksanakan 
    evaluasi  dan  menilai 
    hasil  prestasi  kerja 
    bawahan  sesuai program dan
    rencana yang telah ditentukan sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan
    karier; dan
  8. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Bidang Penyelenggaraan e-Government

Bidang  Penyelenggaraan  e-Government dipimpin  oleh  kepala  bidang  yang dalam  melaksanakan  tugas  pokok  dan  fungsinya  berada di  bawah  dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. Kepala  Bidang  Penyelenggaraan  e-Government mempunyai  tugas  pokok melaksanakan  penyiapan  perumusan  dan  pelaksanaan  kebijakan, penyusunan  norma,  standar,  prosedur  dan  kriteria,  dan  pemberian bimbingan  teknis  dan  supervisi,  serta  pemantauan,  evaluasi,  dan  pelaporan di  bidang  infrastruktur  dan  teknologi,  pengembangan dan  pengelolaan  data dan  aplikasi,  layanan  e-Government  di  daerah,  serta  melaksanakan  tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh pimpinan baik tertulis maupun lisan.

Dalam  melaksanakan  tugas  pokoknya, Kepala Bidang Penyelenggaraan e-Government menyelenggarakan fungsi:

  1. penyiapan 
    bahan  perumusan  kebijakan 
    di  bidang  infrastruktur 
    dan teknologi,  pengembangan  dan 
    pengelolaan  data  dan 
    aplikasi,  layanan  e-Government
    di daerah;
  2. penyiapan 
    bahan  pelaksanaan  kebijakan 
    di  bidang  infrastruktur 
    dan teknologi,  pengembangan  dan 
    pengelolaan  data  dan 
    aplikasi,  layanan  e-Government di
    daerah;
  3. penyiapan 
    bahan  penyusunan  norma, 
    publik,  prosedur, dan  kriteria penyelenggaraan  di 
    bidang  infrastruktur  dan 
    teknologi,  pengembangan dan
    pengelolaan data dan aplikasi, layanan e-Government di
    daerah;
  4. penyiapan 
    bahan  pemberian  bimbingan 
    teknis  dan  publik 
    di  bidang infrastruktur  dan 
    teknologi,  pengembangan  dan 
    pengelolaan  data  dan aplikasi, layanan e-Government di daerah;
  5. pemantauan, 
    evaluasi,  dan  pelaporan 
    di  bidang  infrastruktur 
    dan teknologi,  pengembangan  dan 
    pengelolaan  data  dan 
    aplikasi,  layanan  e-Government
    di daerah; dan
  6. pelaksanaan tugas lain
    yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Dalam  menyelenggarakan  fungsinya, Kepala Bidang Penyelenggaraan e-Government mempunyai uraian tugas:

  1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan di bidang layanan
    infrastruktur dasar  Data Center,  Disaster Recovery Center dan  Teknologi 
    Informasi  dan Komunikasi  (TIK) 
    pemerintah  daerah,  layanan 
    akses  internet  dan intranet, 
    layanan  publik  komunikasi 
    intra  pemerintah  daerah, 
    layanan manajemen  data  informasi 
    e-Government,  layanan 
    pengembangan  dan pengelolaan  aplikasi 
    publik,  spesifik  dan 
    suplemen  yang  terintegrasi, integrasi  layanan 
    publik  dan  pemerintahan 
    daerah,  penyelenggaraan
    ekosistem  Teknologi  Informasi 
    dan  Komunikasi  (TIK)  Smart 
    City
    , Pengembangan 
    Sumber  Daya  Teknologi 
    Informasi  dan  Komunikasi 
    (TIK) pemerintah daerah dan Masyarakat, dan layanan nama  domain dan sub domain bagi lembaga, pelayanan
    publik dan kegiatan di daerah;
  2. menyiapkan 
    bahan  pelaksanaan  kebijakan 
    di  bidang  layanan infrastruktur  dasar  Data Center,  Disaster
    Recovery Center
    dan  Teknologi
    Informasi  dan  Komunikasi 
    (TIK)  pemerintah  daerah, 
    layanan  akses internet  dan 
    intranet,  layanan  publik 
    komunikasi  intra  pemerintah daerah,  layanan 
    manajemen  data  informasi 
    e-Government,  layanan pengembangan  dan 
    pengelolaan  aplikasi  publik, 
    spesifik  dan  suplemen yang 
    terintegrasi,  integrasi  layanan 
    publik  dan  pemerintahan 
    daerah, penyelenggaraan 
    ekosistem  Teknologi  Informasi 
    dan  Komunikasi  (TIK) Smart  City, 
    Pengembangan  Sumber  Daya 
    Teknologi  Informasi  dan Komunikasi (TIK) pemerintah daerah dan
    Masyarakat, dan layanan nama domain dan sub domain bagi lembaga, pelayanan
    publik dan kegiatan di daerah;
  3. menyiapkan 
    bahan  penyusunan  norma, 
    publik,  prosedur,  dan 
    kriteria penyelenggaraan  di  bidang 
    layanan  infrastruktur  dasar  Data Center, Disaster Recovery Center 
    dan  Teknologi  Informasi 
    dan  Komunikasi  (TIK) pemerintah  daerah, 
    layanan  akses  internet 
    dan  intranet,  layanan 
    publik komunikasi intra pemerintah daerah, layanan manajemen data
    informasi e-Government,  layanan 
    pengembangan  dan  pengelolaan 
    aplikasi  publik, spesifik  dan 
    suplemen  yang  terintegrasi, 
    integrasi  layanan  publik 
    dan pemerintahan  daerah,  penyelenggaraan  ekosistem 
    Teknologi  Informasi dan Komunikasi
    (TIK) Smart City, Pengembangan Sumber
    Daya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pemerintah daerah dan Masyarakat,
    dan layanan  nama  domain  
    dan  sub  domain 
    bagi  lembaga,  pelayanan 
    publik dan kegiatan di daerah;
  4. menyiapkan 
    bahan  pemberian  bimbingan 
    teknis  dan  publik 
    di  bidang layanan  infrastruktur 
    dasar  Data Center,  Disaster Recovery Center dan
    Teknologi  Informasi  dan 
    Komunikasi  (TIK)  pemerintah 
    daerah,  layanan akses internet
    dan intranet, layanan publik komunikasi intra pemerintah daerah,  layanan 
    manajemen  data  informasi 
    e-Government,  layanan pengembangan  dan 
    pengelolaan  aplikasi  publik, 
    spesifik  dan  suplemen yang 
    terintegrasi,  integrasi  layanan 
    publik  dan  pemerintahan 
    daerah, penyelenggaraan  ekosistem  Teknologi 
    Informasi  dan  Komunikasi 
    (TIK) Smart  City, 
    Pengembangan  Sumber  Daya 
    Teknologi  Informasi  dan Komunikasi (TIK) pemerintah daerah dan
    Masyarakat, dan layanan nama domain dan sub domain bagi lembaga, pelayanan
    publik dan kegiatan di daerah;
  5. melaksanakan 
    pemantauan,  evaluasi,  dan 
    pelaporan  di bidang  layanan infrastruktur  dasar  Data Center,  Disaster
    Recovery Center
    dan  Teknologi  Informasi 
    dan Komunikasi  (TIK)  pemerintah 
    daerah,  layanan  akses internet  dan 
    intranet,  layanan  publik 
    komunikasi  intra  pemerintah daerah,  layanan 
    manajemen  data  informasi 
    e-Government,  layanan pengembangan  dan 
    pengelolaan  aplikasi  publik, 
    spesifik  dan  suplemen yang 
    terintegrasi,  integrasi  layanan 
    publik  dan  pemerintahan 
    daerah, penyelenggaraan 
    ekosistem  Teknologi  Informasi 
    dan  Komunikasi  (TIK) Smart  City, 
    Pengembangan  Sumber  Daya 
    Teknologi  Informasi  dan Komunikasi (TIK) pemerintah daerah dan
    Masyarakat, dan layanan nama domain dan sub domain bagi lembaga, pelayanan
    publik dan kegiatan di daerah;
  6. melaksanakan  koordinasi 
    dengan  pihak  terkait 
    perihal  layanan
    infrastruktur  dasar  Data
    Center
    ,  Disaster Recovery Center dan 
    Teknologi Informasi  dan  Komunikasi 
    (TIK)  pemerintah  daerah, 
    layanan  akses internet  dan 
    intranet,  layanan  publik 
    komunikasi  intra  pemerintah daerah,  layanan 
    manajemen  data  informasi 
    e-Government,  layanan pengembangan  dan 
    pengelolaan  aplikasi  publik, 
    spesifik  dan  suplemen yang 
    terintegrasi,  integrasi  layanan 
    publik  dan  pemerintahan 
    daerah, penyelenggaraan 
    ekosistem  Teknologi  Informasi 
    dan  Komunikasi  (TIK) Smart  City, 
    Pengembangan  Sumber  Daya 
    Teknologi  Informasi  dan Komunikasi (TIK) pemerintah daerah dan
    Masyarakat, dan layanan nama domain dan sub domain bagi lembaga, pelayanan
    publik dan kegiatan di daerah;
  7. melaksanakan 
    evaluasi  dan  menilai 
    hasil  prestasi  kerja 
    bawahan  sesuai program dan
    rencana yang telah ditentukan sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan
    karier; dan
  8. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Bidang Pengelolaan Data Statistik dan Keamanan Informasi

Bidang  Pengelolaan  Data  Statistik  dan  Keamanan  Informasi  dipimpin  oleh kepala bidang yang  dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. Kepala  Bidang  Pengelolaan  Data  Statistik  dan  Keamanan  Informasi mempunyai  tugas  pokok  melaksanakan  penyiapan  perumusan  dan pelaksanaan  kebijakan,  penyusunan  norma,  standar,  prosedur  dan  kriteria, dan pemberian bimbingan teknis dan supervisi, sertapemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang pengelolaan data statistik,persandian informasi dan komunikasi,  dan  teknologi  keamanan  informasi  di  daerah,  serta melaksanakan  tugas  kedinasan  lainnya  yang  diberikan oleh  pimpinan  baik tertulis maupun lisan.

Dalam  melaksanakan  tugas  pokoknya, Kepala  Bidang  Pengelolaan  Data  Statistik  dan  Keamanan  Informasi menyelenggarakan fungsi:

  1. penyiapan 
    bahan  perumusan  kebijakan 
    di  bidang  pengelolaan 
    data statistik, persandian informasi dan komunikasi, danteknologi
    keamanan informasi di daerah;
  2. penyiapan 
    bahan  pelaksanaan  kebijakan 
    di  bidang  pengelolaan 
    data statistik, persandian informasi dan komunikasi, danteknologi
    keamanan informasi di daerah;
  3. penyiapan 
    bahan  penyusunan  norma, 
    publik,  prosedur, dan  kriteria penyelenggaraan  di 
    bidang  pengelolaan  data 
    statistik,  persandian informasi
    dan komunikasi, dan teknologi keamanan informasi di daerah;
  4. penyiapan 
    bahan  pemberian  bimbingan 
    teknis  dan  publik 
    di  bidang pengelolaan  data 
    statistik,  persandian  informasi 
    dan  komunikasi,  dan teknologi keamanan informasi di daerah;
  5. pemantauan, 
    evaluasi,  dan  pelaporan 
    di  bidang  pengelolaan 
    data statistik, persandian informasi dan komunikasi, danteknologi
    keamanan informasi di daerah; dan
  6. pelaksanaan tugas lain
    yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Dalam  menyelenggarakan  fungsi  tersebut, Kepala  Bidang  Pengelolaan  Data  Statistik  dan  Keamanan  Informasi mempunyai uraian tugas:

  1. menyiapkan 
    bahan  perumusan  kebijakan 
    di  bidang  pengelolaan 
    data informasi  dan  dokumentasi 
    pembangunan  daerah,  penyelenggaraan survei  dan 
    penyediaan  kompilasi  produk 
    administrasi bidang  sosial,
    ekonomi,  politik,  hukum 
    dan  HAM,  penyediaan 
    layanan persandian informasi 
    dan  komunikasi  daerah, 
    pengelolaan  dan  pengadministrasian berita  sandi 
    daerah,  dan  penyediaan 
    dukungan  teknologi  pengamanan informasi,  penyelenggaraan  tata 
    kelola  dan  budaya 
    keamanan  informasi, layanan
    penanganan insiden keamanan informasi di daerah;
  2. menyiapkan 
    bahan  pelaksanaan  kebijakan 
    di  bidang  pengelolaan 
    data informasi  dan  dokumentasi 
    pembangunan  daerah,  penyelenggaraan survei  dan 
    penyediaan  kompilasi  produk 
    administrasi bidang  sosial,
    ekonomi,  politik,  hukum 
    dan  HAM,  penyediaan 
    layanan persandian informasi 
    dan  komunikasi  daerah, 
    pengelolaan  dan  pengadministrasian berita  sandi 
    daerah,  dan  penyediaan 
    dukungan  teknologi  pengamanan informasi,  penyelenggaraan  tata 
    kelola  dan  budaya 
    keamanan  informasi, layanan
    penanganan insiden keamanan informasi di daerah;
  3. menyiapkan 
    bahan  penyusunan  norma, 
    standar,  prosedur,  dan 
    kriteria penyelenggaraan  di  bidang 
    pengelolaan  data  informasi 
    dan  dokumentasi pembangunan
    daerah, penyelenggaraan survei dan penyediaan kompilasi produk  administrasi 
    bidang  sosial,  ekonomi, 
    politik,  hukum  dan 
    HAM, penyediaan  layanan  persandian 
    informasi  dan  komunikasi 
    daerah, pengelolaan dan pengadministrasian berita sandi daerah, dan
    penyediaan dukungan  teknologi  pengamanan 
    informasi,  penyelenggaraan  tata 
    kelola dan budaya keamanan informasi, layanan penanganan insiden
    keamanan informasi di daerah;
  4. menyiapkan 
    bahan  pemberian  bimbingan 
    teknis  dan  supervisi 
    di  bidang pengelolaan  data 
    informasi  dan  dokumentasi 
    pembangunan  daerah,
    penyelenggaraan  survei  dan 
    penyediaan  kompilasi  produk 
    administrasi bidang  sosial,  ekonomi, 
    politik,  hukum  dan 
    HAM,  penyediaan  layanan persandian  informasi 
    dan  komunikasi  daerah, 
    pengelolaan  dan pengadministrasian  berita 
    sandi  daerah,  dan 
    penyediaan  dukungan teknologi
    pengamanan informasi, penyelenggaraan tata kelola dan budaya keamanan
    informasi, layanan penanganan insiden keamanan informasi di daerah;
  5. melaksanakan 
    pemantauan,  evaluasi,  dan 
    pelaporan  di bidang pengelolaan  data 
    informasi  dan  dokumentasi 
    pembangunan  daerah,
    penyelenggaraan  survei  dan 
    penyediaan  kompilasi  produk 
    administrasi bidang  sosial,  ekonomi, 
    politik,  hukum  dan 
    HAM,  penyediaan  layanan persandian  informasi 
    dan  komunikasi  daerah, 
    pengelolaan  dan
    pengadministrasian  berita  sandi 
    daerah,  dan  penyediaan 
    dukungan teknologi pengamanan informasi, penyelenggaraan tata kelola dan
    budaya keamanan informasi, layanan penanganan insiden keamanan informasi di
    daerah;
  6. melaksanakan  koordinasi 
    dengan  pihak  terkait 
    perihal  pengelolaan  data informasi  dan 
    dokumentasi  pembangunan  daerah, 
    penyelenggaraan survei  dan  penyediaan 
    kompilasi  produk  administrasi bidang  sosial, ekonomi,  politik, 
    hukum  dan  HAM, 
    penyediaan  layanan persandian
    informasi  dan  komunikasi 
    daerah,  pengelolaan  dan 
    pengadministrasian berita 
    sandi  daerah,  dan 
    penyediaan  dukungan  teknologi 
    pengamanan informasi,  penyelenggaraan  tata 
    kelola  dan  budaya 
    keamanan  informasi, layanan
    penanganan insiden keamanan informasi di daerah;
  7. melaksanakan 
    evaluasi  dan  menilai 
    hasil  prestasi  kerja 
    bawahan  sesuai program dan
    rencana yang telah ditentukan sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan
    karier; dan
  8. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.