DESA KALINAPU MILIKI POTENSI  BUDIDAYA IKAN HIAS DAN PRODUKSI KERUPUK IKAN SKALA BESAR

DESA KALINAPU MILIKI POTENSI BUDIDAYA IKAN HIAS DAN PRODUKSI KERUPUK IKAN SKALA BESAR

POTENSI KERUPUK IKAN- Ibu-ibu rumah tangga di Desa Kalinapu Kecamatan Paju Epat sedang menyusun kerupuk ikan. Setelah selesai disusun berbaris selanjutnya kerupuk ikan akan dijemur hingga kering.

TAMIANG LAYANG- Desa Kalinapu Kecamatan Paju Epat Kabupaten Barito Timur memiliki potensi untuk mengembangkan budidaya ikan hias dan produksi kerupuk ikan dengan skala  besar. Pasalnya di desa tersebut banyak hidup berbagai jenis ikan hias seperti ikan jajunu dan bakut (sebutan local warga setempt,red). Tak hanya itu, Sungai di Kalinapu juga banyak hidup ikan air tawar yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan kerupuk.

Camat Paju Epat Fredi Tangkasiang, S.STP melalui Sekretaris Kecamatan Paju Epat Davit Anggen, SP melalui pers rilisnya yang disampaikan kepada contributor MMC Bartim, Senin (19/9) kemarin mengatakan, potensi yang dimiliki Desa Kalinpu sangat besar, khususnya dalam mengembangkan ekonomi kerakyatan dalam mendukung visi dan misi Pemerintah Kabupaten Barito Timur.

“Setelah saya bersama Pak Camat Paju Epat turun ke Desa Kalinapu, melihat dan mengamati secara langsung, ternyata di desa ini (Kalinapu,red) banyak memiliki sumberdaya alam terutama ikan. Ini sangat bagus kalau dikembangkan kedepannya,” terang Sekcam Paju Epat.

Salah satu warga Desa Kalinapu bernama Zainal, ujar Sekcam, sudah memulai membudidayakan ikan hias jajunu dan bakut. Dijelaskanya ikan hias jajunu dan bakut memiliki potensi pemasaran yang luas karena banyak diminati dikalangan pencinta ikan hias.

“Berdasarkan penuturan Zainal, ikan hias jajunu dan bakut memiliki daya saing yang tinggi di pangsa pasaran ikan hias. Terbukti Zainal mengaku mendapat begitu banyak pesan ikan hias dari luar daerah terutama pencinta ikan hias di Kota Palangak Raya,” papar Davit.

FOTO BERSAMA- (kiri ke kanan) Camat Paju Epat Fredi Tangkasiang, S.STP, Zainal (pembudidaya ikan hias), Sekcam Paju Epat Davit Anggen, SP foto bersama di Desa Kalinapu, kemarin.

Melihat peluang usaha budidaya ikan hias ini sangat baik, kata Davit,  Zainal pun berkeinginan kedepannya akan berupaya mengembangkan usahanya, dengan cara memperluas pasaran ikan hias yang Ia tekuni. “Untuk mengembangkan budidaya ikan hias ini saya lihat membutuhkan modal yang cukup besar,” jelas Davit.

Potensi lain yang ada di Desa Kalinapu, ujar Sekcam Paju Epat, adalah pembuatan kerupuk ikan. Jika dikelola dengan baik, usaha inipun bisa menjadi produk andalan di Desa Kalinapu. “Bahan baku pembuatan kerupuk ikan di Desa Kalinapu sangat melimpah. Namun yang menjadi kendala atau hambatannya adalah pengrajin olahan kerupuk ikan ini tidak bisa memproduksi kerupuk dalam jumlah banyak, karena dalam pengolahannya tergantung dengan cuaca,” tutur Davit.(cak)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

8 + three =