DISKOMINFOSANTIK- Guna menggerakan perekonomian di Gumi Jari Janang Kalalawah, Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas meminta pelaksanaan kegiatan yang sudah direncanakan dalam tahun 2022 segera dimulai diawal tahun, dengan tetap melaksanakan protocol kesehatan secara ketat dan dikoordinasikan, sehingga tidak tumpang tindih dan tidak menumpuk di akhir tahun.
Permintaan ini disampaikan Bupati Barito Timur dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Wakil Bupati Barito Timur Habib Said Abdul Saleh pada acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Alokasi Tranfer ke Daerah Alokasi Dana Desa Tahun Anggaran 2022 di Ruang Rapat Bupati Barito Timur, Selasa (14/12).
Oleh karena itu Bupati Barito Timur meminta agar OPD perlu mempersiapkan langkah-langkah yang tepat diantaranya segera memulai lelang proyek dan kegiatan tahun 2022 lebih awal di bulan desember. Tujuannya agar kegiatan pembangunan dapat berjalan sejak januari 2022. “Selain itu untuk belanja bantuan social dan bantuan pemerintah lainya agar segera disalurkan di bulan januari 2022, agar belanja masyarakat meningkat maka konsumsi masyarakat juga meningkat sehingga dapat menggerakan perekonomian di semua lapisan masyarakat,” harap Ampera.
Orang nomor satu di Barito Timur ini juga meminta para pengelola keuangan agar tetap menjaga akuntanbilitas dan nenerapkan prinsip-prinsip good governance dalam pengelolaan anggaran, sehingga kejadian-kejadian penyalahgunaan PIN, Password dan sebagainya yang dapat merugikan keuangan Negara dapat dihindari. “Pastikan bahwa semua rupiah dari APBN/APBD harus betul-betul untuk kepentingan rakyat,” harap Bupati Barito Timur.
Mantan Anggota DPRD Kabupaten Tabalong ini meminta kepada Kepala OPD memanfaatkan APBN/APBD secara cermat efektif dan tepat sasaran. “Lakukan reformasi di bidang penganggaran, aturan-aturan yang dapat menghambat, persyaratan-persyaratan yang membebani agar disederhanakan sehingga pelaksanaan anggaran dapat lebih fleksibel di tengah situasi ketidakpastian,” jelas Bupati Bartim.
Melalui kesempatan itu Bupati Barito Timur dalam sambutannya juga meminta kepala SKPD agar memaksimalkan penyaluran transfer ke daerah dan dana desa. DAK fisik, dana BOS dan Dana Desa agar segera dilengkapi persyaratannya.
Orang Nomor Satu di Gumi Jari Janang Kalalawah ini juga meminta seluruh Kuasa Pengguna Anggaran agar memperhatikan indicator pelaksanaan anggaran untuk pelaksanaan APBN yang berkualitas. “Jangan menunda-nunda pencairaan dana, segera ajukan tagihan setelah selesai pekerjaan agar tidak terjadi penumpukan diakhir tahun. Jika bisa dilaksanakan sejak awal tahun tidak perlu menunda sampai pertengahan tahun apalagi sampai akhir tahun,” harap Bupati Bartim.
Bupati dua periode ini pun meminta SKPD selalu berkoordinasi dan bersinergi dalam mengelola APBN/APBD dengan instansi vertikal, tujuannya agar pembangunan di Kabupaten Barito Timur dapat berjalan dengan cepat, baik dan bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Barito Timur.(cak/diskominfosantik).
