DOMINAN BIDANG INFRASTRUKTUR, USULAN MASYARAKAT PAKU PADA MUSRENBANGCAM

ZOOM-Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Barito Timur Bertulumeus, S.Sos saat membacakan sambutan Bupati Barito Timur pada acara pembukaan musrenbangcam Kecamatan Paku, Kamis (3/2).

DISKOMINFOSNTIK-Sekitar 91 (sembilan puluh satu) usulan yang disampaikan masyarakat Kecamatan Paku pada acara musyawarah perencanaan pembangunan kecamatan (musrenbangcam), ke 91 usulan tersebut berasal dari rekapitulasi usulan 12 desa se Kecamatan Paku. Dari 91 usulan tersebut bidang infrastruktur mendominasi usulan di Kecamatan Paku.

Camat Paku Paskahriadi, S.STP, dalam sambutanya pada acara musrenbangcam Kecamatan Paku, Kamis (3/2) mengatakan sebelum melaksanakan musrenbangcam ini, Kecamatan Paku sudah melaksanakan musrenbangdes dari tanggal 6 sampai dengan 13 Januari 2022. โ€œHasil musrenbangdes 12 desa inilah kami rekap dan akan kami sampaikan ke Bappedalitbang,โ€ terang Paskahriadi.

Melalui kesempatan tersebut, Camat Paku melaporkan selain diikuti oleh Kepala Desa,BPD dan perwakilan tokoh masyarakat, musrenbancam Kecamatan Paku juga dihadiri dari Unsurmuspika Kecamatan Paku.

Musrenbangcam Kecamatan Paku ini seyogyanya di dihadiri oleh Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas. Namun karena ada rapat penting lainnya Bupati Barito Timur mewakilkannya kepada Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Barito Timur Bertulemeus, S.Sos.

Dalam arahannya Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas yang dibacakan oleh Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Barito Timur Bertulemeus, S.Sos mengatakan acara musrenbang kecamatan tahun 2022 ini dilaksanakan tidak seperti biasanya yaitu melalui zoom. Ini dilakukan guna mencegah penyebaran covid-19 di Kabupaten Barito Timur.

Dijelaskan Bupati Bartim musrenbangcam bertujuan untuk mengakomodir aspirasi masyarkat, dimana musrenbang diharapkan dapat mengakomodasi sebagian besar usulan masyarakat, secara bertahap dan berkesinambungan, yang selanjutnya akan tertuang dalam Renja SOPD tahun 2023.

Musrenbangcam tahunn 2022 ini, ujar Bupati, sudah menggunakan aplikasi e-musrenbang, dimana seluruh kecamatan akan mengimput baik online maupun secara offline. Sehingga kedepannya usulan desa dan kecamatan yang tidak terakomodir tidak hilang begitu saja, melainkan ada daftar prioritas dan daftar tunggu dan bisa dilaksanakan di tahun berikutnya.(cak/diskominfosantik)

, ,


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

seventeen + 4 =