TAMIANG LAYANG- Guna menyamakan persepsi sesama penyuluh pertanian dan menggali permasalahan pertanian, Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Paju Epat Kabupaten Barito Timur rutin melaksanakan pertemuan. Selain menggali permasalahan, dalam pertemuan tersebut juga sebagai wadah tukar pikiran, diskusi mencari solusi atau pemecahan masalah di lapangan. Demikia Lukmanul Chakim, S.Pt, MP n disampaikan oleh Kepala Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Paju Epat Lukman Nulcakim melalui pers rilisnya, Jumat (24/9).
Lukman menjelaskan partisipasi penyuluh pertanian di Kecamatan Paju Epat cukup tinggi. Terbukti disetiap pertemuan yang diselenggarkan kehadiran penyuluh sangat baik. โPertemuan dilaksanakan dua minggu sekali, tujuan pertemuan rutin ini dalam rangka menggali informasi penyuluh pertanian di wilayah desa se Paju Epat, kemudian dilanjutkan dengan pemecahan masalah,โ terang Lukman.
Lebih jauh Pria murah senyum memaparkan, selain agenda tersebut pihaknya juga menyelipkan kegiatan-kegiatan lainya, seperti pelatihan-pelatihan untuk menambah bekal para penyuluh di Paju Epat. โSeperti hari Kamis (23/9) lalu, kami laksanakan pertemua rutin, setelah itu dilanjutkan dengan dengan pengisian materi penyuluhan ternak ruminansia sapi, dengan topik penanganan penyakit tympani/ kembung perut dan ciri ciri sapi birahi,โ ujar Lukman. Materi penyuluhan ternak ruminansia tersebut, ujar Lukman disampaikan oleh Kepala Seksi Reproduksi Ratna Widyasari, S.Pt.
Setelah penyluhan ternak selesai dilanjutkan dengan identifikasi pelaku usaha pengolahan hasil pertanian dan pengolahan hasil perikanan di wilayah kecamatan Paju Epat. Penyuluhan tersebut dilaksanakan oleh Bidang Tanaman Pangan yang di laksanakan oleh Eva, SP, M.Si.
โSemoga lelah dan kegiatan kami bernilai ibadah dan membawa manfaat berkah bagi pembangunan kemajuan BPP Paju Epat dan pembangunan pertanian di wilayah kecamatan Paju Epat Kabupaten Barito Timur. Guna mendukung program ekonomi kerakyatan masyarakat kecamatan Paju Epat,โ harap Lukman.(cak/diskominfops).